Cara Mengatasi Kerusakan Handphone Mati Total

Assalmualaikum bestai, salam sejahtera bagi kita, saya Sindi Nurhaliza dari FKIP UMRI, prodi PVTE angkatan 19. nah di blog ini saya akan membahas tentang kerusakan software pada android, nah sebelumnya kita harus mengetahui ini apa saja penyebab dari kerusakan software pada android, Setelah mengetahui penyebab serta ciri-ciri android rusak di bagian software, maka langkah selanjutnya adalah belajar software hp sendiri. Karena seperti yang kita ketahui, biaya software hp di penyedia jasa service biasanya akan menguras kantong.

Matot / Mati Total

Nah ini merupakan kerusakan software yang paling parah, android bisa saja mati total dikarenakan software yang digunakan sudah tidak memenuhi standar penggunaan.

 

 

Cara Mengatasi Software Android Rusak

Nah, jika masih ada celah untuk memperbaikinya secara mandiri, kenapa tidak bereksperimen atau mencoba sendiri. Selain mengurangi pengeluaran, juga di lain kesempatan, kita bisa memperbaiki smartphone orang-orang terdekat karena sudah berpengalaman. Untuk cara software HP android simak tutornya di bawah.

Step By Step

Menurut pengalaman pribadi serta beberapa riset. Setidaknya ada beberapa cara untuk mengatasi android rusak di bagian software.

1. Kosongkan Ruang

Langkah pertama kita bisa mengosongkan ruang berupa menghapus beberapa aplikasi yang tidak digunakan.

Semakin banyak menginstal aplikasi, maka semakin berat juga sebuah hardware ponsel dalam melakukan tugas. Contohnya RAM, Processor, serta Internal Storage. Imbasnya, smartphone akan melebihi batas standar penggunaan atau Overload dan tentu saja sistem operasi Android akan terkena dampaknya.

2. Update Perangkat Lunak

Langkah ke-dua seperti biasa admin akan share dengan yang mudah dulu yaitu dengan meng-upgrade perangkat lunak. Biasanya, dalam kurun waktu tertentu, pihak produsen / pengembang akan segera merilis update perangkat lunak terbaru untuk memperbaiki Bug atau masalah yang ada.

Caranya.

Masuk menu

>Setting/Pengaturan

>About Phone / Tentang Ponsel

>Pembaruan Sistem / System Update

Silahkan cek ketersedian nya, jika perangkat lunak terbaru tersedia, silahkan lakukan Update.

Tetapi cara ini memerlukan Kuota yang cukup besar, pastikan sobat memiliki kuota yang cukup atau lebih disarankan menggunakan jaringan Wifi untuk menghindari proses kegagalan.

 Karena proses ini biasanya memerlukan waktu sekitar 1 ½ jam. Tergantung seberapa kuat jaringan untuk mendownload file. Jadi persiapan sebelum melakukan update adalah batrei dan jaringan.

3. Restart Ulang Pabrik

Untuk cara memperbaiki software android rusak di bagian ke-tiga adalah mencoba untuk meriset ulang ke setelan pabrik.

Tetapi khusus untuk smartphone yang sudah mengusung Android 5 Lolipop ke-atas, sebelum meriset ulang jangan lupa untuk menghapus akun Google yang sudah tersinkron pada perangkat Android yang kamu miliki.


Mengapa demikian?

Perlu diketahui, android 5 ke atas sudah di bekali fitur bernama FRP Lock. Jadi, ketika seseorang berusaha untuk merestart ke setelan pabrik. Maka secara otomatis fitur ini akan bekerja untuk melindungi ponsel dari hal-hal yang tidak di inginkan. Jika tidak di hapus, maka ponsel akan terkunci dan malah makin ribet pastinya. Terkait dengan FRP Lock silahkan baca Cara Bypass Akun Google

Jika akun Google sudah terhapus, sekarang ikuti langkah-langkahnya.

Seperti biasa cara pertama masuk ke menu

>Setting / Pengaturan

>Pengaturan Tambahan / Additional Setting

>Back Up & Riset

>Factory Data Riset

Selesai


Jangan lupa backup dulu data-data penting pada smartphone, karena ini akan mengembalikan ke setelan pabrik.

Masih sama namun dengan cara yang berbeda.  Untuk merestart ulang ke setelan pabrik ( Hard Riset )

Silahkan matikan ponsel , dalam keadaan mati, Silahkan tekan tombol power & tombol volume up secara bersamaan. Maka secara otomatis android sobat akan masuk ke menu recovery.

Nah, itu cara untuk mengatasinya bestai, semoga bisa bermanfaat dan membantu kita semua, terima kasih telah melihat blog ini, sekali lagi saya ucapkan terima kasih, Wassalamualaikum wr wb.



Penulis



Sindi Nurhaliza

Load comments

0 Comments